MOSKOW (Arrahmah.id) — Kelompol militan al Qaeda dilaporkan mengancam untuk menyerang sebuah kementerian di Prancis dan kedutaan Sweden, lapor Sputnik (16/9/2023).
Pengumuman ancaman itu diliris Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) dalam terbitan terbaru majalah mereka, Sada al-Malahim.
Ancaman itu sebagai sikap Al Qaeda terhadap insiden pembakaran Al Quran yang terus terjadi belakangan ini, khususnya di Swedia.
Al Qaeda menganggap dengan pembiaran yang dilakukan Swedia pada warganya itu sama artinya mengepalai perang menentang Islam dan umatnya.
Awal pekan ini, Menteri Dalam Negeri Parancis Gerald Darmanin memberi pemberitahuan tentang peningkatan ancaman serangan di negara itu, yang dirancang dari luar.
Darmanin berkata, kondisi ini terjadi karena ketidakhadiran tentara Prancis dan Amerika Serikat di Sahel, Suriah, dan Afghanistan.
Menurutnya, diperkirakan serangan di Prancis akan mirip seperti yang dilakukan kelompok militan Islamic State (ISIS) pada tahun 2015. (hanoum/arrahmah.id)
