GAZA (Arrahmah.com) – Lebih dari seribu warga “Israel” berdemonstrasi di Tel Aviv pada Kamis (15/11/2018) menyerukan pengunduran diri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atas kesepakatan gencatan senjata dengan faksi-faksi Palestina yang bermarkas di Gaza.
Menurut media “Israel”, sekitar 1.500 pengunjuk rasa mengecam keputusan Netanyahu untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata Gaza dan menuduhnya gagal dalam memimpin tentara, lansir Anadolu.
Sebelumnya pada Rabu (14/11), sejumlah warga “Israel” juga berkumpul di luar Knesset (parlemen “Israel”) di Yerusalem untuk menyerukan pengunduran diri Netanyahu.
Sejak Ahad (11/11), sedikitnya 14 orang Palestina gugur dalam serangan udara dan artileri “Israel” di seluruh wilayah yang diblokade. Pada Ahad malam, seorang tentara “Israel” tewas dan terluka dalam serangan balasan.
Ketegangan mereda pada Selasa (13/11) setelah “Israel” dan kelompok perlawanan yang berbasis di Gaza setuju untuk gencatan senjata yang ditengahi Mesir. (haninmazaya/arrahmah.com)