TEL AVIV (Arrahmah.id) — Tentara Israel pelaku sodomi pada tahanan Palestina di penjara Sde Teiman, Meir Ben Shitrit, kini menjadi bintang tamu tetap di salah satu TV Israel.
Dilansir Saluran 14 Israel (26/8/2024), dua pembawa acara bercanda dengan Meir terkait apa yang dilakukan Unit 100 terhadap tahanan Palestina.
Mereka membela Meir meskipun telah melakukan sodomi pada tahanan Palestina karena menurut publik Israel para pelaku memiliki hak untuk memperkosa.
Sebelumnya Meir pernah mengunggah video permintaan dukungan dari publik Israel atas aksi dia dan teman-temannya terhadap tahanan Palestina.
Dalam videonya, Meir sempat mengutip sejumlah ayat dalam keyakinan Yahudi sebagi alasan pembenar aksi sodominya.
Meir juga mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya melakukan hal tersebut sebagai bentuk pembelaan diri.
Dia malah menyalahkan jurnalis Israel yang telah menyebarkan CCTV kejadian di penjara itu. Menurutnya, mereka memiliki cara sendiri dalam berkomunikasi dan menyelesaikan masalah.
Baginya tidak mudah berada di depan orang-orang yang membunuh teman-temannya dan memperkosa banyak orang.
Setelah penangkapan mereka pada 29 Juli, para pengunjuk rasa sayap kanan Israel, termasuk politisi, melakukan aksi dengan membobol dua pangkalan militer di selatan dan pusat Israel untuk memprotes penahanan tersebut.
Menurut pandangan para pendukung pemerkosa, dalam agama Yahudi dibolehkan memperkosa orang yang mereka anggap lebih rendah dari orang Yahudi, sementara politisi sayap kanan dan ultranasionalis, seperti Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir, di Israel, berpendapat tindakan apa pun, bahkan pemerkosaan massal, dapat dibenarkan jika dilakukan untuk keamanan negara. (hanoum/arrahmah.id)