GAZA (Arrahmah.id) – Sayap bersenjata kelompok Hamas mengatakan pada Jumat bahwa para pejuangnya menargetkan pasukan dan kendaraan “Israel” di Jalur Gaza, dan mencapai serangan langsung, lapor Anadolu Agency.
Pengumuman oleh Brigade Al-Qassam dibuat dalam pernyataan terpisah yang diterbitkan oleh kelompok tersebut.
Dikatakan bahwa para pejuangnya bentrok dengan pasukan “Israel” di Khan Yunis timur di Gaza selatan dan meledakkan sebuah alat peledak, yang mengonfirmasi adanya korban jiwa di pihak “Israel”.
Pasukan lain dari Brigade Al-Qassam menargetkan sebuah kelompok yang terdiri dari lima tentara “Israel” di Beit Lahia di Gaza utara, dengan granat berpeluncur roket, dan juga menyebabkan serangan langsung terhadap pasukan “Israel”, lansir MEMO (23/12/2023).
Dalam pernyataan lain, Brigade menargetkan sebuah pengangkut personel lapis baja “Israel” dan sebuah buldoser di Khan Yunis dengan peluru anti-tank Al-Yasin 105.
Tentara “Israel” belum mengomentari pernyataan tersebut.
Bentrokan sengit antara tentara “Israel” dan pejuang perlawanan Palestina telah dilaporkan terjadi di seluruh Gaza sejak dimulainya operasi darat tentara Israel pada 27 Oktober.
Sejak 7 Oktober, tentara “Israel” telah melancarkan perang yang merusak di Gaza, yang mengakibatkan setidaknya 20.057 orang tewas dan 53.320 orang terluka, sebagian besar di antaranya adalah anak-anak dan perempuan. Hal ini telah menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur dan “bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya,” menurut sumber-sumber Palestina dan internasional. (haninmazaya/arrahmah.id)