Militer AS kembali mengkonfirmasikan tewasnya tiga personilnya di Iraq. Televisi Al Alam melaporkan, tiga marinir AS itu tewas dalam insiden ledakam bom di timur kota Baghad. Insiden tersebut juga mencederai tujuh marinir AS lainnya.
Namun sumber tadi tidak memberikan keterangan lebih rinci mengenai peristiwa tersebut.
Sementara itu, meski korban pihak AS terus berjatuhan, kubu Presiden George W Bush berjanji tak akan menarik pasukannya di Iraq.
Sebagaimana dikutip Kantor Berita Xinhua, Menteri Luar Negeri AS, Condoleezza Rice dan Menteri Pertahanan Robert Gates dalam kunjungannya di negara Arab kemarin mengatakan, walaupun pemerintah AS menghadapi tekanan yang semakin besar dalam persoalan penarikan tentara, namun AS tetap tidak akan menarik mundur tentara dari Iraq begitu saja.
Rice dan Gates kemarin mengadakan pertemuan dengan wakil-wakil Mesir, Yordan dan anggota Komite Kerja Sama Negara Arab Kawasan Teluk, dan menegaskan kembali politik pemerintah AS pada masalah Iraq.
Berdasarkan data yang dirilis secara resmi oleh Kementerian Pertahanan AS (Pentagon), jumlah tentara AS yang tewas di Iraq sejak Maret 2003 lalu hingga kini telah mencapai 3.655 personil. Namun data lain menunjukkan, jumlah korban sesungguhnya melampaui jumlah tersebut. [irib/hid/www.hidayatullah.com]
Sumber: Hidayatullah