MANDERA (Arrahmah.com) – Tiga polisi tewas dan tujuh tentara terluka setelah ledakan bom ranjau menghantam kendaraan mereka yang tengah bepergian di Mandera, timur laut Kenya, ujar saksi mata.
Ledakan bom terjadi pada Selasa (22/9/2015) di kota perbatasan Mandera, menyebabkan kematikan tiga polisi dan melukai tujuh tentara, ujar saksi mata yang tidak ingin disebutkan namanya seperti dilaporkan Shabelle Media pada Rabu (23/9).
Mujahidin Asy-Syabaab Somalia mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Dalam salah satu posting di akun twitter mereka, mereka mengatakan berada di belakang ledakan yang membunuh dan melukai polisi dan tentara Kenya.
Sebelumnya Asy-Syabaab telah bersumpah akan meningkatkan serangan mereka terhadap tentara Kenya sampai pasukan Kenya yang tergabung dalam misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM) menarik diri dari Somalia.
Para pejabat Kenya menolak untuk berkomentar mengenai serangan bom tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)
