HAMA (Arrahmah.com) – Ledakan bom ranjau pada Rabu (8/7/2020) telah menewaskan seorang militan pro-Asad dan melukai seorang lainnya di pedesaan timur provinsi Hama.
Serangan yang diduga dilancarkan oleh pejuang ISIS di dekat jalan Atharyia, terjadi beberapa hari setelah bentrokan antara pasukan rezim Asad dan kelompok pejuang oposisi di provinsi Homs, menurut laporan AFP.
Bentrokan yang meletus pada Kamis lalu, telah merenggut nyawa 18 kombatan pro-rezim, ujar laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), kelompok pemantau yang berbasis di Inggris.
“Pertempuran dimulai pada malam Kamis hingga Jumat dengan serangan Jihadi pada posisi rezim” di dekat kota Al-Sukhna, kata kepala SOHR Rami Abdurrahman.
ISIS telah mempertahankan kehadiran di sekitar gurun Badia, meskipun kehilangan sebagian besar wilayah mereka tahun lalu. Secara teratur, mereka melakukan serangan di sana. (haninmazaya/arrahmah.com)