KIRKUK (Arrahmah.com) – Departemen Informasi Daulah Islam Irak kembali merilis hasil-hasil operasi militer yang mereka berhasil lakukan dan dokumentasikan di propinsi Kirkuk. Sebuah serangan bom mobil menghantam gedung markas milisi sekuler Kurdi, Basymarkah dan partai sekuler Kurdi, Persatuan Nasional Kurdistani di distrik Thuz, propinsi Kirkuk pada Rabu, 4 Rabi’ul Awwal 1434 H bertepatan dengan 16 Januari 2013 M. Lebih dari 40 milisi dan tokoh sekuler Kurdi anggota rezim Syiah Irak menjadi korban serangan penuh berkah tersebut.
Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Laporan tentang operasi-operasi militer di propinsi Kirkuk
Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada nabi kita Muhammad, keluarganya dan seluruh sahabatnya. Amma ba’du.
Berikut ini laporan tentang operasi-operasi militer yang berhasil dilakukan dan didokumentasikan oleh mujahidin Daulah Islam Irak ~semoga Allah menjayakannya~ di sebagian wilayah dalam propinsi Kirkuk, segala pujian dan karunia milik Allah semata.
Salah seorang ksatria pelaku serangan syahid, al-akh al-muhajir Abu Bakar at-Taharani al-Farisi, berangkat dengan mobilnya yang penuh berisi bom untuk menghantam markas bersama milisi ganas sekuler Kurdistan Basymarkah dan partai sekuler Kurdi Persatuan Nasional Kurdistan, yang berada di pusat distrik Thuz.
Allah memudahkan kepada sang mujahid untuk memasuki gedung tersebut dan meledakkan mobilnya dalam gedung tersebut. Kerasnya ledakan itu disusul oleh ledakan ranjau terhadap kendaraan patroli yang datang ke lokasi ledakan pertama untuk mengevakuasi mayat-mayat dan korban-korban luka dalam gedung.
Serangan yang penuh berkah itu menghancurkan gedung secara total, menewaskan dan melukai lebih dari 40 orang murtad. Semoga Allah menerima akh mujahid pelaku serangan bom dalam golongan syuhada’. Serangan penuh berkah ini dilakukan pada tanggal 4 Rabi’ul Awwal 1434 H.
Allahu Akbar
Kejayaan hanyalah milik Allah, rasul-Nya dan orang-orang yang beriman, akan tetapi orang-orang munafik tidak mengetahuinya
Departemen Informasi
Daulah Islam Irak
Selasa, 7 Jumadil Ula 1434 H
19 Maret 2013 M
Sumber: Al-Fajr Media Center
(muhibalmajdi/arrahmah.com)