MOSUL (Arrahmah.com) – Sumber pada kepolisian rezim Syiah Irak propinsi Niniveh melaporkan pada Senin (24/6/2013) sedikitnya delapan tentara Irak tewas dan cedera oleh ledakan bom mobil di timur kota Mosul, 405 kilometer utara Baghdad.
Sumber itu mengatakan kepada harian AlMada Press, “Sebuah mobil yang dikendarai oleh pelaku serangan bunuh diri, meledak siang hari ini saat melintas di dekat posko pemeriksaan Tentara Nasional Irak di desa Barid, timur kota Mosul. Ledakan itu menewaskan dua orang tentara, salah satunya perwira berpangkat mayor, dan mencederai enam tentara lainnya.”
Pasukan keamanan rezim Syiah Nouri al-Maliki dikerahkan ke lokasi kejadian tak lama setelah ledakan keras terjadi. Tentara memblokade wilayah sekitar lokasi kejadian untuk mencegah serangan susulan. Para korban cedera dilarikan dengan ambulan ke rumah sakit umum Mosul untuk menerima perawatan medis.
Mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam gencar melakukan operasi jihad di propinsi-propinsi utara ibukota Baghdad. Polisi, tentara dan pejabat rezim Syiah Irak menjadi sasaran utama operasi mujahidin Irak. (muhibalmajdi/arrahmah.com)