IDLIB (Arrahmah.com) – Bom barel yang dijatuhkan dari helikopter rezim Asad telah menewaskan seorang anak dan melukai tujuh orang lainnya di provinsi Idlib utara, menurut laporan White Helmets pada Ahad (15/12/2019).
Serangan tersebut menghantam toko roti di kota Maarshourin yang seharusnya masuk ke dalam “zona de-eskalasi” di mana tindakan agresi dilarang dilakukan, lansir Zaman Alwasl.
Sementara itu, pejuang oposisi berhasil menggagalkan upaya serangan baru oleh pasukan rezim dan milisi pro-Iran di pedesaan timur, setelah rezim mengalami kerugian besar karena kehilangan senjata dan personil militer, kata komandan pejuang oposisi pada Sabtu (14/12).
Milisi pro-rezim berusaha untuk maju di pedesaan timur tetapi pejuang Suriah mampu menggagalkan beberapa serangan, menyebabkan puluhan orang terbunuh dan terluka.
Tentara rezim telah memberikan tekanan dalam upaya untuk mengambil wilayah strategis yang terletak antara Idlib dan provinsi Latakia untuk memotong rute pasokan utama dan untuk melemahkan perlawanan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh pejuang Suriah.
Rusia mengklaim bahwa pejuang Suriah di medan pertempuran Idlib telah menewaskan 1500 tentara rezim Suriah dan milisi Syiah sekutunya. (haninmazaya/arrahmah.com)