WASHINGTON (Arrahmah.com) – Mantan diplomat senior AS, John Bolton, mengatakan Taliban yang bisa mengambil alih kontrol atas senjata nuklir di Pakistan akan menyebabkan ketidakstabilan di negara tersebut bertambah besar.
“Aktivitas Taliban di seluruh Pakistan dapat mengganggu lembaga ‘demokratis’ yang lemah maupun militer Pakistan,” tulis Bolton di Wall Street Journal pada Sabtu (2/4).
“Jika gudang senjata nuklir dibebaskan, terdapat resiko nyata bahwa beberapa senjata bisa keluar dari kontrol militer Pakistan. Dan jika hal itu terjadi, maka senjata-senjata itu akan dengan mudah jatuh ke tangan al Qaeda atau teroris lainnya,” tururnya.
Pernyataan Boston tersebut muncul setelah Presiden AS Barack Obama akhir minggu ini mendukung Islamabad untuk mengencangkan penjagaan gudang senjata senjata nuklirnya.
Mantan utusan AS untuk PBB ini juga mengkritisi administrasi Bush karena membuat ketidakstabilan Pakistan dengan menekan mantan Presiden Pervez Musharraf dalam pemilihan yang tak adil dan secara efektif menyingkirkannya dari kekuasaan.”
Sementara itu, Bolton mengusulkan agar Washington bisa mencegah terjadinya ‘bencana’ yang mungkin terjadi sebagai efek dari ‘usaha sungguh-sungguh’ Amerika di Pakistan.
“Kami harus memperkuat elemen pro-Amerika dalam militer Pakistan … dan, bersama-sama dengan upaya kami yang semakin meningkat di Afganistan, untuk mengalahkan para militan di perbatasan kedua negara secara pasti,” katanya. (ALthaf/ptv/arrahmah.com)