PALESTINA (Arrahmah.com) – Puluhan bocah Palestina memprotes blokade penjajah “Israel” terhadap Jalur Gaza di pelabuhan Gaza pada Rabu (21/1/2015), berharap untuk bisa menunjukkan kepada dunia dampak dari blokade yang telah memasuki tahun ke delapan itu, lapor WB.
“Kami di sini untuk mengingatkan dunia supaya menjunjung tinggi tanggung jawab dan membuka perlintasan Rafah ke Gaza,” Israa Khalil, salah satu demonstran, mengatakan kepada Ma’an, mencatat bahwa keenam penyeberangan perbatasan lainnya yang menghubungkan Gaza dengan dunia luar juga telah ditutup.
Khalil menambahkan bahwa bahkan Rafah secara “terus-menerus ditutup dan hanya dibuka di bawah pengecualian yang disebut ‘niat baik’.”
Ia juga menyatakan harapannya bahwa anak-anak Gaza akan dapat hidup layak seperti anak-anak di bagian dunia lainnya.
Protes itu dilakukan sebagai bagian dari serangkaian unjuk rasa di Jalur Gaza yang diupayakan untuk menghentikan pengepungan yang dilakukan “Israel” dan bagaimana pengepungan itu telah menghalangi rekonstruksi Gaza setelah 50 hari agresi brutal “Israel” yang menghancurkan puluhan ribu rumah.
(banan/arrahmah.com)