ISLAMABAD (Arrahmah.com) – WMR (Wayne Madsen Report) telah mempelajari dengan mendalam bahwa Xe Service atau yang sebelumnya dikenal dengan Blackwater, telah melancarkan berbagai serangan di Pakistan dan mengkambing hitamkan Mujahidin Taliban Pakistan.
Baru-baru ini, Departemen Luar Negeri AS menetapkan Tehrik-e-Taliban atau Taliban Pakistan sebagai sebuah kelompok “teroris”. Kelompok ini dikatakan oleh Departemen Luar Negeri AS merupakan tunas Taliban Afghanistan yang memiliki hubungan dengan Al-Qaeda sebelum serangan 9/11 terjadi. Pemimpin TTP adalah Hekimullah Mehsud (30) yang beroperasi dari daerah suku terpencil di Pakistan dengan kaki tangannya bernama Wali Ur Rehman. Pada dasarnya, tim baru ini Mehsud dan Rehman tampaknya akan menjadi pengganti untuk Syaikh Usamah dan syaikh Ayman Az-Zawahiri sebagai pemimpin baru dalam jihad global melawna Barat.
Sel-sel Blackwater beroperasi di Karachi, Peshawar, Islamabad dan kota lainnya di Pakistan. Melakukan pemboman dengan target sipil adalah operasi favorit tim Xe dan dilakukan di bawah perintah CIA.
Kini, sumber yang merilis laporan berada di bawah ancaman FBI dan CIA karena mengungkap operasi palsu denga bendera “teroris” di Pakistan. Jika sumber menolak untuk bekerjasama dengan CIA dan FBI dengan tawaran gaji tertentu, maka ancaman tuduhan kriminal palsu dan persekongkolan dengan “teroris” akan dikenakan kepada sumber.
Keterlibatan Blackwater dalam serangan di Pakistan sebelumnya telah dikonfirmasikan oleh mantan kepala ISI (agen intelijen Pakistan), Jenderal Hamid Gul. Selain itu, mantan Kepala Staff Angkatan Darat, Jenderal Mirza Aslam Beg menyatakan bahwa saat menjabat sebagai presiden, Pervez Musharaf setuju Blackwater melaksanakan operasi teroris di Pakistan. Blackwater menyelundupkan senjata dan amunisi ke Pakistan.
Awal tahun ini WMR melaporkan bahwa sumber intelijen di Asia dan Eropa melaporkan bahwa perusahaan kontraktor CIa, Xe Service telah melancarkan serangan teroris di Afghanistan, Somalia, Xinjiang (Cina), Pakistan, Iran dan Irak, dalam beberapa kasus dengan bantuan Mossad, Israel dan Indian Research ang Analysis Wing (RAW) India.
Blackwater mempekerjakan pemuda Pakistan di PEshawar untuk melakukan aksi pemboman dan dituduhkan bahwa Taliban Pakistan yang melakukannya. Salah satu pemboman adalah yang terjadi selama prosesi Asyura di Karachi bulan lalu. (haninmazaya/arrahmah.com)