WASHINGTON (Arrahmah.id) – Presiden Joe Biden mengatakan kepada mitranya dari Ukraina pada Selasa (4/10/2022) bahwa AS akan segera mengumumkan paket senjata baru untuk Ukraina senilai $625 juta.
Dalam panggilan telepon dengan Volodymyr Zelenskyy, Biden berjanji untuk terus mendukung Ukraina saat menangkis invasi Rusia, lansir Al Arabiya.
Biden mengatakan bantuan AS akan berlanjut “selama diperlukan” dan memberi tahu Zelenskyy bahwa senjata dan peralatan tambahan, termasuk HIMARS, sistem artileri dan amunisi, dan kendaraan lapis baja.
Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan senjata akan datang dari penarikan dua puluh dua stok AS untuk Ukraina sejak Agustus 2021. Blinken mengatakan penarikan terbaru akan membawa total bantuan militer AS untuk Ukraina menjadi lebih dari $ 17,5 miliar sejak Januari 2021.
“Presiden Biden juga menegaskan kesiapan berkelanjutan Amerika Serikat untuk membebankan biaya besar pada individu, entitas, atau negara mana pun yang memberikan dukungan untuk aneksasi yang diklaim oleh Rusia,” kata Gedung Putih.
Pekan lalu, Vladimir Putin secara sepihak mencaplok empat wilayah Ukraina dalam sebuah referendum.
AS dan Eropa mengatakan mereka tidak akan pernah mengakui tanah yang dicaplok ini sebagai bagian dari Rusia dan mengumumkan sanksi terhadap individu Rusia, pejabat dan sekutu Putin.
“Selain itu, Presiden Biden mencatat upaya berkelanjutan Amerika Serikat untuk menggalang dunia di belakang upaya Ukraina untuk mempertahankan kebebasan dan demokrasinya, sebagaimana diabadikan dalam Piagam PBB,” kata Gedung Putih. (haninmazaya/arrahmah.id)