YERUSALEM (Arrahmah.com) – Tentara pendudukan “Israel” menembak dan melukai seorang bocah Palestina berusia 13 tahun di lingkungan Silwan, Yerusalem Timur, pada Ahad (3/6/2016).
Sumber medis mengatakan bahwa anak itu ditembak di bagian belakang kepalanya dengan peluru baja berlapis karet dan tiba di Rumah Sakit Hadassah pada pagi hari, sebagaimana dilansir Days of Palestine.
Saksi mata mengatakan bahwa anak itu sedang dalam perjalanan ke sekolah ketika ia ditembak oleh pasukan biadab “Israel”.
Anak itu diidentifikasi sebagai Hatim Abu Mayyalah. Ayahnya mengatakan bahwa ia meninggalkan rumah bersama dengan saudaranya Ahmad menuju sekolah.
“Seperti biasanya,” kata ayahnya, “keduanya menumpang bus dan ketika mereka turun, pasukan pendudukan “Israel” menembakkan gas air mata dan peluru baja berlapis karet kepada para siswa ketika anak saya terluka.”
Anaknya mengatakan bahwa dia telah dipukuli oleh tentara “Israel” yang menembaknya sementara ia berdarah, ungkap sang ayah.
“Dia mengalami luka yang dalam di kepalanya dan harus dijahit,” tambahnya.
Dia juga mengatakan bahwa pasukan pendudukan “Israel” mengirimkan surat pemberitahuan penyelidikan terhadap anaknya.
Hampir setiap hari, pasukan pendudukan “Israel” menembakkan gas air mata dan peluru baja berlapis karet terhadap warga Palestina di Silwan dan di lingkungan lainnya di Kota Yerusalem.
(ameera/arrahmah.com)