KUALA TERENGGANU (Arrahmah.com) – Seorang remaja Malaysia dari Kuala Terengganu yang bersyahadat dalam ceramah Dr. Zakir Naik, mengatakan hidupnya kini lebih tenang dan bahagia sebagai seorang Muslim.
“Hidup saya lebih tenang sekarang dan saya senang menjalani hidup saya sebagai seorang Muslim. Saya tidak sabar untuk berpuasa pada Ramadhan mendatang,” kata Nur Nina Farisha Wu Abdullah (19), kepada kantor berita Bernama, sebagaimana dilansir About Islam (26/4/2016).
Nur, yang bernama asli Wu Nina Grace, sebelumnya merupakan penganut agama Kristen, ia bersyahadat saat mendengarkan ceramah Dr. Zakir Naik di Padang Astaka, Kemaman, Malaysia, pada 14 April silam.
“Saya menghadiri kelas agama yang diadakan di kampus untuk mempelajari Islam. Saya juga merasa nyaman mengenakan kerudung,” katanya.
“Saya beruntung memiliki banyak teman kuliah yang siap untuk membantu saya memahami Islam dan menjawab pertanyaan apapun yang berhubungan dengan agama,” katanya kepada media saat ditemui di kediaman resmi Menteri Besar Terengganu, Datuk Seri Ahmad Razif Abdul Rahman.
Selain Nur, empat orang lainnya juga telah bersyahadat saat dialog dengan Dr. Zakir Naik berlangsung di Kuala Lumpur pada 16 April lalu.
Populasi Muslim di Malaysia berjumlah 60 persen dari 26 juta penduduknya, sementara Kristen berjumlah sekitar 9,1 persen, Budha berjumlah 19,2 persen, Hindu 6,3 persen, dan sisanya merupakan penganut agama tradisional Cina. (fath/arrahmah.com)