TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Pasukan militer ‘Israel’ menyerbu sebuah sekolah Palestina di kota Hebron, Tepi Barat, pada Minggu (11/11/2018) bersamaan dengan aksi unjuk rasa menandai ulang tahun ke-14 kematian Yasser Arafat.
“Puluhan pelajar dan guru menderita asfiksia sementara dari tabung gas air mata yang ditembakkan oleh pasukan ‘Israel’ selama serangan itu,” kata kepala sekolah Tarek bin Ziyad kepada Anadolu Agency.
Masih belum jelas mengapa pasukan ‘Israel’ menyerbu sekolah tersebut.
“Serangan terhadap sekolah dan para pelajar oleh pasukan dan pemukim ‘Israel’ meningkat,” kata Sadeq al-Khadour, juru bicara Kementerian Pendidikan Palestina.
Dia mengatakan beberapa sekolah Palestina di Tepi Barat telah diserang oleh pasukan ‘Israel’ dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara itu, pihak Zionis tidak berkomentar tentang laporan itu.
Palestina mengorganisir beberapa kegiatan di Tepi Barat dan Jalur Gaza pada Minggu (11/11) untuk menandai peringatan kematian Arafat.
Pada 11 November 2004, Arafat meninggal di Perancis – dalam situasi yang sangat mencurigakan – pada usia 75 tahun. Sampai sekarang, para dokter tidak dapat menentukan penyebab pasti kematiannya.
Palestina menuduh ‘Israel’ meracuni Arafat, klaim yang dibantah sendiri oleh Tel Aviv. (Althaf/arrahmah.com)