AL-QUDS (Arrahmah.com) – Bentrokan antara pemuda Palestina melawan polisi “Israel” kembali meletus pada Kamis (30/10/2014) malam di beberapa lingkungan Al-Quds, lapor Anadolu Agency.
Anadolu melaporkan saksi mata mengatakan bahwa bentrokan meletus di Silwan, Al-Mukabbir, Abu-Tur, Abu-Dis, Wadi Al-Joz, Al-Aizariyyah, pos pemeriksaan Qalandia dan Al-Ram.
Menurut saksi mata, sedikitnya delapan warga Palestina terluka di pos pemeriksaan Qalandia dan banyak yang menderita masalah pernapasan karena gas air mata yang ditembakkan oleh tentara “Israel” di Al-Aizariyyah, Abu-Dis dan Wadi Al-Joz.
Sementara itu, 13 warga sipil Palestina lainnya mengalami luka-luka ketika pasukan “Israel” menyerbu sebuah tenda di mana orang-orang sedang berkabung atas gugurnya seorang pemuda Palestina yang dibunuh di rumahnya oleh Pasukan Khusus “Israel”. Pemuda itu dituduh mencoba membunuh ekstremis rabi Yahudi, Yehuda Glick.
Polisi “Israel” mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dilaporkan oleh Radio “Israel” bahwa sebuah bus “Israel” terkena batu di Al-Quds dan jendelanya hancur.
Menurut pernyataan itu, banyak polisi “Israel” yang telah dikerahkan di seluruh dan di sekitar kota Palestina Al-Quds.
Ketegangan di dalam dan di sekitar kota suci telah meningkat selama berhari-hari setelah pemukim ekstrimis Yahudi dan pejabat “Israel” meningkatkan penodaan mereka terhadap Masjid Al-Aqsa.
Keadaan tegang di kota meningkat setelah drama upaya pembunuhan Glick, di mana polisi “Israel” menutup Masjid Al-Aqsa untuk jamaah Palestina selama beberapa jam dan mencegah semua orang tua di bawah 50 tahun memasukinya.
(banan/arrahmah.com)