JAKARTA (Arrahmah.com) – Di Indonesia, sebuah negara kepulauan yang berada di Cincin Api Pasifik, 4.211 orang telah meninggal dalam satu tahun terakhir karena bencana alam, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan pada Rabu (12/12/2018).
Kepala Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa sekitar 2.374 bencana alam terjadi di Indonesia sepanjang 2018, menyebabkan kematian lebih dari 4.000 orang dan melukai 6.940 orang lainnya, lansir Daily Sabah.
Bencana juga memaksa hampir 10 juta orang menjadi pengungsi di dalam negeri, ujarnya.
Bencana alam yang memakan banyak korban jiwa adalah gempa di Lombok pada Agustus. Berdasarkan data pada Senin 1 September, total korban tewas adalah 564 orang. Rinciannya di Kabupaten Lombok Utara sebanyak 467 orang, Kabupaten Lombok Barat sebanyak 44 orang, dan Kabupaten Lombok Timur sebanyak 31 orang.
Ada juga 2 korban di Lombok Tengah, 9 korban di Kota Mataram, 6 korban di Kabupaten Sumbawa dan 5 korban di Kabupaten Sumbawa Barat.
Tak lama berselang terjadi gempa 7,7 skala Richter (SR) yang disusul tsunami di Palu pada 28 September 2018. Akibatnya, 2.113 orang meninggal dunia.
Di Palu korban tewas 1.703 orang, Donggala 171 orang, Sigi 223 orang, Parigi Moutong 15 orang dan Pasangkayu 1 orang. (haninmazaya/arrahmah.com)