OSLO (Arrahmah.com) – Media-media Barat melaporkan bahwa tanggung jawab untuk operasi di Norwegia telah diambil oleh Mujahidin Ansar al-Jihad al-Alami.
Menurut media Barat, tanggung jawab atas penghancuran kompleks pemerintah di Norwegia dan serangan di kamp musim panas partai yang berkuasa telah diambil oleh kelompok Islam Ansar al-Jihad al-Alami (pembantu Jihad global).
Menurut media Barat, Mujahidin dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa serangan dilancarkan dalam merespon kehadiran militer penjajah Norwegia di Afghanistan dan penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW.
“Kami telah memberi peringatan sejak serangan Stockholm akan ada serangan yang lebih dan kami menuntut bahwa negara-negara Eropa harus menarik diri dari tanah Afghanistan dan mengakhiri perang mereka terhadap Islam dan kaum Muslimin. Apa yang Anda lihat hanyalah awal dan ada lagi yang akan datang,” ujar statemen seperti yang dilaporkan media-media Barat.
Media Barat telah mengatakan abhwa di bawah “serangan Stockholm” mungkin seharusnya adalah ledakan di Swedia pada bulan Desember 2010.
Media melaporkan bahwa statemen oleh Emir Abu Suleiman al-Nasser telah mengambil tanggung jawab atas serangan terhadap kompleks pemerintah di Oslo, serta serangan di kamp musim panas partai buruh yang berkuasa, dipublikasikan dalam bahasa Arab di forum Shamikh.
Media Barat kemudian menyatakan bahwa posting asli telah dihapus dan diganti dengan “terrorist version of 404 pages”.
Beberapa jam kemudian media Barat mengklaim bahwa Sheikh Abu Suleiman menolak klaim dan menyatakan bahwa Ansar al-Jihad al-alami tidak memiliki hubungan dengan pemboman dan bahwa pernyataan sebelumnya bukan dikeluarkan olehnya.
Sebelumnya, media Barat pernah melaporkan bahwa Sheikh Abu Suleiman al-Nasser setelah pembunuhan Syeikh Usamah bin Ladin rahimahullah, mengeluarkan statemen di forum Islam, yang mendesak Mujahidin di seluruh dunia untuk memobilisasi dan mempersiapkan operasi jihad melawan aliansi Yahudi-salibis.
Sheikh Al-Nasser meminta untuk seluruh Mujahidin untuk segera memulai serangan dan mempersiapkan jihad yang efektif terhadap kepentingan Amerika dan sekutu NATO di seluruh dunia. Dia menyerukan ummat Islam di seluruh dunia dan terutama di AS dan Eropa untuk berkontribusi dalam jihad ini.
Al Nasser meminta seluruh ummat Islam untuk menjauh dari lembaga, kedutaan dan semua tempat kepentingan Eropa di seluruh dunia. Tindakan ini harus dimulai setelah konfirmasi kemartiran Syeikh Usamah rahimahullah dalam press rilis dari Mujahidin.
Gelombang informasi “tanggung jawab” telah dipublikasikan media Barat sekitar tiga jam, Forum Islam berbahasa Inggris, Ansar al-Mujahideen telah benar-benar mengabaikannya. (haninmazaya/arrahmah.com)