BEIJING (Arrahmah.id) — Media pemerintah Cina melancarkan kecaman terhadap DPR Jepang karena merilis resolusi yang membela HAM untuk muslim Uighur di wilayah Cina.
Dilansir Xinhua (2/2/2022), juru bicara Kementerian Luar Negeri, Zhao Lijian, menyebut resolusi dari Jepang sebagai hal yang “luar biasa busuk” dan “mengabaikan fakta.”
Zhao Lijian, yang dikenal sebagai diplomat “pendekar serigala” akibat retorikanya yang blak-blakan, juga berkata Jepang telah ikut campur ke urusan internal Cina.
Selain mendukung HAM untuk kelompok Uighur, resolusi dari Jepang juga menyorot Tibet, Mongolia Dalam, dan Hong Kong. Isu-isu tersebut merupakan hal yang sensitif bagi pemerintahan Cina.
Zhao menolak adanya komentar tak bertanggungjawab oleh pihak luar terkait kedaulatan dan integritas wilayah Cina.
“Ini adalah provokasi politik yang kuat terhadap rakyat Cina,” kata Zhao.
Jepang juga dituding punya pelanggaran HAM masa lalu ketika perang, sehingga disebut tidak pantas membahas masalah di Cina. (hanoum/arrahmah.id)