ALEPPO (Arrahmah.com) – Suriah, salah satu negeri yang tengah memanas di mana banyak darah Muslim tak bersalah ditumpahkan oleh tangan-tangan lalim, membangkitkan semangat Jihad umat Islam di seluruh dunia, terkhusus di negeri Syam sendiri.
Sebuah Masjid di daerah Salahuddin, kota Aleppo, salah satu kota terbesar Suriah setelah Damaskus, diguncang oleh seruan Jihad dan Khilafah dari seorang Syaikh (yang tidak disebutkan namanya) pada saat berkhutbah pada hari Jum’at (20/7/2012) -shalat Jum’at pertama di bulan Ramadhan 1433 H- disahut dengan ucapan Takbir yang menggema.
Dalam sebuah video yang dirilis oleh aktivis Revolusioner Suriah, menunjukkan berkumpulnya kaum Muslimin di salah satu Masjid di Aleppo untuk melaksanakan sholat Jum’at, semangat para hadirin menyambut seruan Jihad dari Syaikh menggema mengguncang Masjid itu.
“Labayk Labayk Labyaka ya Allah (Kami memenuhi panggilanMu ya Allah),” teriak serentak para jama’ah Masjid.
Syaikh menyampaikan khutbah mengenai perjuangan dan Khilafah, hingga terdengar isak tangisnya saking khidmatnya. Kemudian Syaikh menyeru para jama’ah Masjid untuk berjihad.
“Hayya ‘alal Jihaad,” Syaikh menyeru jam’ah sambil mengangkat senjata di tangannya.
“Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar,” para jama’ah menyahut dengan penuh semangat.
Syaikh yang memakai gamis putih plus menyandang senjata itu telah membakar semangat Jihad para jama’ah Masjid, dan sebelum Syaikh turun dari atas mimbar, Syaikh mengatakan bahwa “Rakyat menginginkan Khilafah lagi.”
Perlu di ketahui, bahwa di Suriah banyak ulama yang turun langsung ke medan perang, mereka tak hanya berkhutbah tetapi turut berperang melawan musuh, salah satu di antaranya adalah Syaikh Abu Bashir ath-Thurthusi hafizahullah, yang telah turun ke medan Jihad di bumi Syam. (siraaj/arrahmah.com)