GAZA (Arrahmah.id) – BBC Arab, saluran berita BBC berbahasa Arab, terpaksa melakukan koreksi terhadap liputan perang ‘Israel’ di Gaza, rata-rata setiap hari selama lima bulan pertama konflik, menurut laporan The Telegraph pada Sabtu (4/5/2024).
Selama lima bulan pertama perang, setelah operasi perlawanan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023, saluran tersebut diminta untuk memperbaiki kontennya sebanyak 80 kali karena adanya keluhan.
Tim Davie, Direktur Jenderal BBC, sebelumnya memuji pekerjaan BBC Arab, namun sejumlah keluhan dari Campaign for Accuracy in Middle East Reporting and Analysis (Camera) yang menurut The Telegraph adalah “lobi untuk ‘akurat dan seimbang’ dalam liputan ‘Israel’,” menyoroti beberapa masalah dalam pelaporan saluran tersebut.
Salah satu “kesalahan” yang berulang adalah menyebut komunitas Yahudi di negara pendudukan sebagai “permukiman” dan penduduknya sebagai “pemukim”, yang masing-masing terjadi sebanyak 30 dan 4 kali.
BBC Arab juga menghadapi kritik karena dalam beberapa kasus menggambarkan Hamas dan Hizbullah sebagai “Perlawanan” dan menyebut serangan terhadap ‘Israel’ sebagai “operasi perlawanan,” meskipun penggunaan istilah tersebut diterima secara luas di seluruh wilayah. Kedua gerakan tersebut ditetapkan sebagai organisasi teroris berdasarkan hukum Inggris.
Menyusul keluhan Camera, konten tertentu dihapus seluruhnya dari situs BBC berbahasa Arab. Hal ini termasuk sebuah video yang mempertanyakan narasi media arus utama mengenai serangan kibbutz Kfar Aza pada 7 Oktober, yang mengakibatkan sedikitnya 52 kematian, dan video lain yang menampilkan klaim yang belum diverifikasi bahwa pembunuh seorang anak Palestina-Amerika adalah seorang Yahudi.
Sumber-sumber BBC membela saluran berbahasa Arabnya sebagai “sumber penting berita yang tidak memihak di wilayah yang didominasi oleh media partisan”. Mereka juga menyangkal bahwa semua koreksi tersebut merupakan kesalahan yang signifikan, dan menyatakan bahwa koreksi dapat “bervariasi secara substansi”.
Juru bicara BBC berkata: “BBC News Arab menyediakan berita independen 24 jam sehari, 7 hari sepekan kepada khalayak di Timur Tengah dan seluruh dunia.”
“Layanan ini meliput perang secara akurat, tidak memihak, dan tekun, namun ketika ada kesalahan, kami mengakui dan memperbaikinya, mengingatkan staf kami akan standar tinggi yang diketahui dan diharapkan oleh pemirsa dari BBC.” (zarahamala/arrahmah.id)