KIRKUK (Arrahmah.com) – Sekelompok pria bersenjata yang diduga Mujahidin Daulan Islam Irak, menyerang basis militer AS yang terletak di wilayah timurlaut Irak.
Basis militer yang berada di dekat Kirkuk, menjadi target tembakan mortir pada Kamis (11/11/10), ujar kepala kepolisian boneka Irak, Sarhad Ghader, seperti yang dilansir agen berita Fars.
Dua roket Katyusha menghantam basis militer tersebut.
Tidak ada laporan mengenai kecelakaan yang diakibatkan serangan tersebut, namun saksi mata mengatakan asap tebal mengudara dari dalam basis.
Amerika Serikat telah menyerang Irak sejak 2003 silam. Hingga kini, masih terdapat 50.000 pasukan yang disebar di Irak setelah Washington “mendeklarasikan” untuk mengakhiri operasi di Irak.
Baru-baru ini dikabarkan bahwa AS akan memperpanjang keberadaannya di Irak dengan dalih militer Irak belum siap sepenuhnya ditinggal AS. (haninmazaya/arrahmah.com)