DAMASKUS (Arrahmah.com) – Presiden rezim Syi’ah Nushairiyah Bashar al-Assad mengeluarkan keputusan yang memerintahkan untuk membentuk pemerintahan baru, dilansir Presstv.
Assad mengeluarkan ‘Keputusan 210’ pada hari Sabtu (23/6/2012) untuk membentuk sebuah kabinet baru di bawah Perdana Menteri (PM) yang baru diangkat Riad Farid Hijab.
Menteri Luar Negeri Suriah Walid al-Muallem dan juga Menteri Pertahanan Dawud Rajiha dan Menteri Dalam Negeri Muhammad al-Sya’ar tetap pada kursi jabatan mereka.
Pada (6/6), Assad telah menunjuk mantan Menteri Pertanian Riad Farid Hijab sebagai PM Suriah.
Keputusan presiden itu juga memerintahkan pembentukan sejumlah Menteri baru Suriah, termasuk Menteri Perdagangan Dalam Negeri dan Perlindungan Konsumen, Menteri Ekonomi dan Perdagangan Luar Negeri serta Menteri Pembangunan dan Perumahan.
Belum jelas apa tujuan Assad membentuk kabinet baru di tengah-tengah kerusuhan yang sedang terjadi di negeri Suriah, di tengah-tengah pembantaian rakyat Suriah yang dilakukan oleh pasukan dan milisi-milisi yang loyal terhadapnya, dan keputusan Assad tersebut datang sehari setelah ribuan rakyat Suriah di berbagai wilayah turun ke jalan-jalan untuk menuntut jatuhya rezim Assad. (siraaj/arrahmah.com)