GAZA (Arrahmah.com) – Sekitar 19 truk yang membawa bantuan kemanusiaan Turki tiba di Jalur Gaza yang diblokade pada Ahad (10/7/2016), ungkap seorang pejabat perbatasan Palestina, sebagaimana dilansir MEMO.
Truk-truk yang membawa hampir 800 ton bahan makanan, memasuki wilayah Palestina melalui perbatasan Kerem Shalom “Israel”.
Menurut Ghalban, bantuan – yang terdiri dari tepung, gula dan beras – terlebih dahulu akan disimpan di gudang yang dikelola oleh Kementerian Sosial Gaza sebelum didistribusikan kepada warga yang paling membutuhkan di Jalur Gaza.
Pada Kamis (7/7/2016), hampir 50 truk yang membawa 2.000 ton bantuan kemanusiaan Turki telah memasuki wilayah Palestina.
Dalam komentar sebelumnya kepada Anadolu Agency, Yusuf Ibrahim, Wakil Menteri Sosial Gaza, mengatakan bahwa total 400 truk yang sarat dengan bantuan akan mencapai jalur Gaza dalam beberapa hari mendatang.
Pekan lalu, kapal bantuan Turki “Lady Leyla” berlabuh di pelabuhan Ashdod “Israel” membawa 11.000 ton bantuan kemanusiaan – termasuk makanan, pakaian dan mainan – yang diperuntukkan untuk Gaza.
Sejak tahun 2007, Jalur Gaza telah menderita di bawah blokade yang dikenakan oleh “Israel” dan Mesir yang telah sekitar 1,9 juta penduduk Gaza terbatasnya aksesnya terhadap kebutuhan dasar, terutama makanan, bahan bakar, obat-obatan dan bahan bangunan.
Masuknya bantuan terbaru Turki ke Gaza datang dalam konteks kesepakatan yang ditandatangani pekan lalu antara Turki dan “Israel” di mana keduanya sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik setelah jeda selama enam tahun.
Perdana Menteri Turki Binali Yildirim telah mengatakan bahwa Tel Aviv telah memenuhi semua prasyarat Turki untuk normalisasi hubungan, yang telah terputus pada tahun 2010 setelah pasukan komando “Israel” menyerbu kapal bantuan Turki untuk Gaza.
(ameera/arrahmah.com)