DHAKA (Arrahmah.com) – Bangladesh menyerahkan daftar 8.032 orang Rohingya, yang mencakup 1.673 keluarga untuk dipulangkan ke Myanmar.
Menteri Dalam Negeri Asaduzzaman Khan Kamal mengumumkan penyerahan daftar tersebut dalam sebuah konferensi pers setelah bertemu dengan mitranya Letnan Jenderal Kyaw Swe.
“Pihak Myanmar telah menerima dengan baik daftar tersebut, mereka telah merencanakan proses tiga tahap; membawa mereka (Rohingya) kembali, memastikan penghidupan mereka, dan kemudian memberi mereka kewarganegaraan,” kata Kamal.
Sementara itu, pertemuan lain antara dua negara akan berlangsung di Myanmar pada 20 Februari untuk membahas kembalinya 6.000 Rohingya yang terdampar di perbatasan kedua negara.
Kamal mengatakan kepada wartawan setelah pertemuan tersebut bahwa 1,1 juta warga Rohingya sekrang berada di Bangladesh.
Dokter Lintas Batas (MSF) mengungkapkan, sedikitnya 9.000 orang Rohingya meninggal dunia di negara bagian Rakhine sejak 25 Agustus hingga 24 September.
Kekerasan terhadap Muslim Rohingya di Myanmar juga telah membuat 650.000 orang terpaksa mengungsi.
Dalam sebuah laporan yang dilansir WB (17/2/2018), MSF juga mengungkapkan bahwa kematian 71,7 persen atau 6.700 muslim Rohingya disebabkan oleh kekerasan. Termasuk di antaranya 730 anak di bawah usia 5 tahun. (fath/arrahmah.com)