RAMALLAH (Arrahmah.id) – Seorang anak Palestina, berusia dua tahun, ditembak di kepala oleh pasukan “Israel” di Tepi Barat yang diduduki pada Kamis (1/6/2023), kata sumber, menambahkan bahwa ayah anak itu juga ditembak di lengan.
Insiden itu terjadi di Nabi Saleh, sebuah desa Palestina terkemuka di provinsi Ramallah.
Tentara “Israel” menembaki sebuah kendaraan di pintu masuk Nabi Saleh, melukai anak dan ayah itu, kata aktivis Palestina Bilal Tamimi seperti dikutip oleh kantor berita resmi Palestina Wafa.
Tamimi mengatakan, saat itu keduanya sedang berada di depan rumahnya yang terletak di dekat pos pemeriksaan militer. Mereka dibawa ke rumah sakit di permukiman ilegal “Israel” Nevei Tsof.
Anak berusia dua tahun itu kemudian dipindahkan ke rumah sakit di “Israel” dan ayahnya dipindahkan ke Ramallah.
Keseriusan kondisi mereka belum diketahui.
“Israel” menutup gerbang logam di pintu masuk Nabi Saleh dan pasukannya menyerbu lingkungan di desa itu, kata Tamimi pada Kamis (1/6/2023).
Ada juga konfrontasi antara pasukan “Israel” dan Palestina, yang melihat seorang warga Palestina terluka oleh peluru berlapis karet.
Tangan Tamimi tertembak oleh peluru karet saat menggunakan ponselnya untuk merekam apa yang sedang terjadi. Ia lalu dibawa ke rumah sakit.
Itu terjadi di tengah periode kekerasan mematikan terhadap warga Palestina, pasukan dan pemukim “Israel” telah membunuh lebih dari 160 warga Palestina sepanjang tahun ini. (zarahamala/arrahmah.id)