PESHAWAR (Arrahmah.id) – Gerilyawan menyerang sebuah pos pemeriksaan keamanan di barat laut Pakistan, dekat perbatasan dengan Afghanistan, memicu baku tembak yang menewaskan tiga tentara dan tiga gerilyawan, kata tentara, Ahad (11/6/2023).
Empat milisi juga terluka, kata militer dalam sebuah pernyataan.
Baku tembak Sabtu dini hari (10/6) terjadi di daerah suku Miran Shah di distrik Waziristan Utara di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, bekas kubu Taliban Pakistan, kelompok milisi yang juga dikenal sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan.
Tentara Pakistan melakukan operasi pencarian untuk melacak mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu. Mereka juga menyita gudang amunisi yang ditemukan bersama para milisi yang tewas.
Militer mengatakan “bertekad untuk menghilangkan ancaman terorisme.”
Meskipun tentara mengatakan telah membersihkan Waziristan Utara dari milisi, serangan dan baku tembak sesekali terus berlanjut, meningkatkan kekhawatiran bahwa Taliban Pakistan, atau TTP, berkumpul kembali di daerah tersebut.
Meskipun merupakan kelompok terpisah, TTP tetap menjadi sekutu dekat Taliban Afghanistan, yang merebut kekuasaan di Afghanistan pada pertengahan Agustus 2021, selama beberapa pekan terakhir penarikan pasukan AS dan NATO dari negara itu setelah perang selama dua dekade.
Pengambilalihan itu memberanikan TTP. Mereka secara sepihak mengakhiri perjanjian gencatan senjata dengan pemerintah Pakistan November lalu dan sejak itu meningkatkan serangan mereka di negara itu, terutama terhadap tentara. (zarahamala/arrahmah.id)