BAGHDAD (Arrahmah.com) – Sumber di kepolisian Irak menyebutkan bahwa serangkaian bom mobil yang meledak di beberapa desa dalam ibukota Baghdad pada Senin (15/4/2013) pagi telah menyebabkan sedikitnya 35 orang tewas dan 60 lainnya cedera.
Sumber itu mengatakan kepada situs berita Irak, Almasalah, “Sebuah ledakan dengan bom mobil mengincar para turis di Abbas bin Fernas Square, dekat Bandara Baghdad, telah menyebabkan enam orang tewas dan dua puluh orang luka-luka.”
Di desa Maamil, kawasan Baghdad Barat, sebuah bom mobil meledak dan menewaskan dua orang dan mencederai lima orang lainnya.
Di desa Riasah, kawasan Ubaidi, Baghdad Timur, sebuah bom mobil juga meledak. Sumber di keamanan rezim Syiah Irak menyebutkan ledakan itu menewaskan sedikitnya tujuh orang dan mencederai enam lainnya.
Sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya itu juga melaporkan, “Sebuah bom mobil yang meledak di Apartemen Pemuda, kawasan Maalif telah menewaskan dua orang dan mencederai empat lainnya. Sementara itu ledakan bom mobil di jalan raya Aramil, kawasan desa Al-Amin menewaskan tujuh orang dan mencederai enam lainnya.”
Sumber-sumber di Kepolisian Baghda juga melaporkan dua bom mobil meledak di Apartemen Kepolisian Keempat sehingga menewaskan empat polisi dan mencederai tiga belas polisi lainnya.
Sebuah ledakan bom mobil lainnya terjadi di dekat Pengadilan Karradah, jalan raya Km 52, menyebabkan tujuh polisi tewas dan enam lainnya cedera parah.
Ibukota Baghdad pada Senin pagi digoncang oleh enam serangan bom mobil di beberapa tempat berbeda.
Para polisi, tentara dan pejabat tinggi rezim Syiah Irak menjadi target dari serangan-serangan mujahidin Daulah Islam Irak dan Jama’ah Ansharul Islam Irak. Serangan dengan bom mobil, bom tempel, ranjau darat, granat dan senjata berperedam suara setiap harinya menewaskan banyak polisi, tentara dan pejabat rezim Syiah Irak. (muhibalmajdi/arrahmah.com)