NEW JERSEY (Arrahmah.com) – Badai super besar Sandy menerjang garis Pantai Timur Amerika Serikat (AS) pada hari Senin (29/10/2012) malam, menewaskan setidaknya 16 orang, melemparkan gelombang air laut setinggi 13 kaki di New York City dan merobohkan tiang listrik hingga lebih 7,5 juta di sepanjang Pantai Timur, Fox News melaporkan.
16 korban tersebut dilaporkan di New Jersey, New York, Maryland, North Carolina, West Virginia, Pennsylvania dan Connecticut. Sebagian korban tewas karena tertimpa pohon-pohon yang roboh. Dan satu orang dilaporkan tewas dalam badai di Kanada.
Sementara lebih dari 200 pasien dievakuasi dari dua rumah sakit Manhattan pada hari Senin setelah tenaga listrik cadangan gagal di tengah-tengah Sandy.
Ratusan ribu orang yang tinggal di dataran rendah telah diperintahkan untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Di Gedung Putih, Barack Obama telah mengumumkan secara langsung kepada mereka yang berada di daerah-daerah berbahaya, “Mohon dengarkan apa yang negara bagian dan para pejabat lokal katakan. Ketika mereka memberitahu kalian untuk mengungsi, kalian harus mengungsi. Jangan menunda, jangan berhenti, jangan bertanya-tanya instruksi yang diberikan, karena ini adalah badai yang sangat kuat.”
Banjir air laut memenuhi jalan-jalan dan terowongan-terowongan kota. New York adalah kota yang paling keras terkena badai, jantung keuangannya juga dihantam air laut.
Akibat badai ini juga, proyek besar senilai USD milyar hingga 20 USD milyar telah rusak, yang artinya menjadi salah satu bencana termahal dalam sejarah AS. (siraaj/arrahmah.com)