JAKARTA (Arrahmah.com) – Autodesk bekerja sama dalam Clinton Climate Initiative (CCI), proyek dari William J. Clinton Foundation, untuk menghadirkan teknologi visualisasi untuk Project Two Degrees.
Project Two Degrees adalah aplikasi berbasis Internet yang memberikan kota-kota di dunia sekumpulan alat untuk mengukur, membandingkan dan mengurang emisi greenhouse gas (GHG) atau efek rumah kaca di tingkat lokal.
Autodesk bergabung bersama CCI dan Microsoft Corporation untuk membantu menjadi sponsor gerakan Project Two Degrees. Para sponsor bekerja sama dengan para pemegang kepentingan di Project Two Degrees, termasuk ICLEI, Ascentium Corporation, dan Center for Neighborhood Technology, mengembangkan software pengamat emisi Project Two Degrees. Proyek software berbasis web ini memungkinkan kota-kota di dunia mengalkulasi emisi karbon yang dihasilkan oleh pihak pemerintahan dan komunitas lain di kota tersebut dengan cara seragam.
Project Two Degrees juga memungkinkan kota-kota untuk merencanakan langkah yang akan diambil untuk menghemat energi dan biaya sehingga memberikan dampak mendalam dalam usaha untuk mengatasi perubahan cuaca. Di tahap awal, anggota C40, sekelompok kota-kota terbesar di dunia yang berkomitmen untuk mengatasi masalah perubahan iklim dunia, akan menjadi kota-kota pertama yang diundang untuk menggunakan software pengamat emisi Project Two Degrees ini.
“Salah satu kontribusi penting dari Autodesk untuk dapat mengatasi masalah global secara berkesinambungan bagi penduduk dunia adalah menyediakan, melalui kolaborasi dengan pelanggan kami, desain canggih, visualisasi dan alat bantu simulasi untuk rancangan yang berkesinambungan,” kata Jay Bhatt, senior vice president for AEC Solutions, Autodesk, melalui keterangan resminya, Rabu (20/5).
Menurut Bhatt, dengan membantu pelanggan kami untuk lebih mengerti mengenai dampak lingkungan dari rancangan sejak tahap perancangan, mereka dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan berkesinambungan dan mengurangi emisi karbon.
“Kami gembira dengan kerja sama kami bersama Clinton Climate Initiative pada Project Two Degrees ini dan mendukung misi membuat perubahan dalam gerakan global yang terukur dan sangat penting untuk mengatasi perubahan iklim dunia,” ujar Bhatt.
Autodesk akan menyediakan teknologi berbasis Autodesk MapGuide Enterprise, yang akan menjadi basis model visualisasi lingkungan untuk dilihat, dievaluasi dan dibandingan dengan hasil analisa dan pemantauan di kota lain anggota C40. Software Autodesk MapGuide Enterprise adalah solusi pemetaan bertenaga yang dapat memberikan informasi melalui web dengan lebih cepat, mudah dan hemat biaya.
Untuk melengkapi alat bantu yang tersedia pada Project Two Degrees, Autodesk juga membuat alat bantu analisa kinerja untuk membantu kota-kota tersebut mengambil tindakan nyata dalam melakukan pembatasan yang memiliki dampak perubahan cuaca lokal ataupun regional, dan dapat menghemat biaya, hemat energi dan mengamati perkembangan yang nyata. (Althaf/okz/arrahmah.com)