(Arrahmah.com) – Dengan populasi Muslim sekitar setengah juta, Australia telah menjadi terdepan di dunia dalam memproeses dan memproduksi daging dan produk turunan daging yang halal. Benua itu telah lama menjadi pemasok daging halal terpercaya ke lebih dari 100 negara termasuk Timur Tengah.
Sebagaimana dilansir Arab News, Australia telah memiliki salah satu program sertifikasi halal terketat di dunia. Program Halal yang disahkan Pemerintah Australia (AGAHP) dijalankan dengan bekerjasama dengan departemen pertanian dan sumber daya air Australia dan organisasi-organisai Islam Australia.
Negeri Kangguru itu telah menginvestasikan jutaan dolar untuk penelitian dan pengembangan sains daging dan kesehatan ternak, ternak dengan pakan yang baik dan bebas stres memproduksi daging berkualitas bagi semua konsumen.
Salah satu persyaratan halal yang penting adalah bahwa binatang ternak diperlakukan dengan baik selama hidupnya dan bahwa mereka harus mendapatkan akses makanan dengan mudah dan bebas berkeliaran di lahan peternakan. Australia, dengan alam yang masih natural dan luas serta memiliki standar kesejahteraan binatang tertinggi di dunia, dengan mudah bisa memenuhi persyaratan itu.
Selain itu, semua fasilitas pemrosesan daging halal di Australia hanya mempekerjakan para penyembelih hewan yang Muslim dan terlatih.
Seorang Master Chef Tarek Ibrahim, master chef pertama dari Timur Tengah, mengatakan: “Engkau bisa menikmati makananmu dengan percaya diri karena tahu ketika engkau membeli daging sapi dan kambing Australia, engkau mendapatkan daging yang bersih, aman dan 100 persen dijamin daging halal.”
Pasar halal muncul sebagai salah satu segmen yang tumbuh paling cepat di dunia bisnis makanan. Pasar makanan halal global bernilai sekitar USD 667 juta, mewakili hampir 20 persen dari keseluruhan industri makanan dunia. Diperkirakan akan mencapai USD 2,55 juta pada 2024. (siraaj/arrahmah.com)