MOGADISHU (Arrahmah.com) – Serangan bom mematikan terjadi di istana kepresidenan yang berlokasi di ibukota Somalia, Mogadishu. Tujuh orang dilaporkan tewas dan 20 lainnya luka-luka, ujar saksi mata dan polisi.
Juru bicara wilayah Banadir mengatakan bahwa ledakan menewaskan 7 orang termasuk tentara yang berjaga-jaga di Vila Somalia di Mogadishu. Vila Somalia diketahui merupakan tempat tinggal bagi presiden, perdana menteri dan ketua parlemen Somalia.
Tiga warga Turki disebut-sebut berada di antara korban tewas dalam ledakan itu, seperti dilansir Shabelle Media pada Selasa (22/9/2015).
Mujahidin Asy-Syabaab Somalia mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan mengatakan bahwa sedikitnya 40 orang tewas termasuk warga asing.
Asy-Syabaab sebelumnya telah bersumpah akan meningkatkan serangan terhadap pasukan boneka Somalia dan Uni Afrika yang berada di Mogadishu meskipun klaim Uni Afrika dan Somalia bahwa Asy-Syabaab tidak lagi memiliki kekuatan. (haninmazaya/arrahmah.com)