AS tidak akan mengirim delegasi resmi ke pembicaraan damai Suriah di Astana, Kazakhstan, lansir World Bulletin (22/1/2017).
Namun, AS akan diwakili oleh utusan dari Kazakhstan, ujar wakil juru bicara Departemen Luar Negeri Mark Toner.
Perwakilan dari pemerintah Suriah dan oposisi akan bertemu hari Senin untuk memperkuat gencatan senjata dan mengakhiri perang di Suriah.
Pembicaraan damai akan diadakan di ibu kota Kazakhstan, Astana.
Sekitar 50 perwakilan dari oposisi, termasuk penasihat dan anggota perundingan, diharapkan mengambil tempat duduk mereka di meja perundingan.
Pertemuan Astana merupakan bagian dari upaya Turki dan Rusia untuk memberikan solusi politik untuk konflik di Suriah.
Suriah telah terjebak dalam perang sejak awal tahun 2011. Sejak itu, ratusan ribu orang diyakini tewas dan jutaan lainnya mengungsi. (fath/arrahmah.com)