WASHINGTON (Arrahmah.com) – Barack Obama sudah memberikan isyarat bahwa AS bisa berrunding dengan elemen moderat Taliban sebagai bagian dari strategi AS di Afganistan.
Pernyataan presiden AS ini muncul dalam kunjungan wakil presiden AS Joe Biden Senin (2/3) lalu ke Eropa untuk konsultasi dengan NATO sekutu Amerika atas situasi yang terjadi di Afganistan.
Obama telah mulai meninjau kembali kebijakan AS atas perang di Afganistan dan kunjungan kehormatan Biden adalah tanda keseriusan pemerintah untuk melakukan peninjauan tersebut.
Rencana baru strategi AS di Afganistan ini termasuk kemungkinan berbicara dengan beberapa elemen Taliban.
Dalam wawancara dengan surat kabar New York Time yang diterbitkan di website-nya pada Sabtu (7/3), Obama menyoroti keberhasilan strategi AS membawa beberapa pejuang Sunni di Irak ke meja perundingan dan menjauhkannya dari Al-Qaeda.
Obama mengatakan bahwa “Mungkin ada beberapa kesempatan yang serupa di Afganistan dan Pakistan”. (Althaf/arrahmah)