BAGHDAD (Arrahmah.com) – Menteri Luar Negeri mengekspresikan kekhawatiran mendalamnya mengenai keamanan pusat nuklir Pakistan di tengah-tengah meningkatnya perlawanan Taliban, hari demi hari.
Hillary Clinton dalam sebuah wawancara dengan Fox News pada Minggu (26/4) di Baghdad mengatakan bahwa AS khawatir dengan situasi Pakistan yang tak habis pikir. AS khawatir Taliban dan al Qaeda akan menumpangkan pemerintahan, dan itu artinya ‘kunci gudang nuklir’ Pakistan akan dengan mudah dipegang oleh para mujahidin.
Komentar tersebut muncul di tengah-tengah laporan bahwa para mujahidin Taliban berencana memasuki ibu kota dan beberapa wilayah yang ada di sekitarnya.
Clinton juga menekankan bahwa Washington telah mendorong beberapa faksi Pakistan untuk bekerja sama melaksanakan strategi untuk merebut kembali negara tersebut dari para mujahidin.
Minggu lalu, Clinton telah menuduh Islamabad memberikan kekuasaan kepada Taliban dan menyeru semua warga Pakistan di seluruh dunia untuk menentang kebijakan yang dibuat oleh pemerintahannya yang telah menyerahkan negerinya pada Taliban.
Ia pun menekankan bahwa Pakistan menghadapkan ancaman mematikan bagi keamanan dunia dengan mengesahkan keinginan Taliban untuk otonomisasi Lembah Swat.
Sebagai tambahan, pimpinan Pentagon, Robert Gates, memperingatkan bahwa AS akan memberatkan hubungannya dengan Pakistan jika Islamabad tidak bersungguh-sungguh menekan dan melawan pemberontakan yang dipimpin oleh Taliban. (Althaf/ptv/arrahmah.com)