WASHINGTON (Arrahmah.com) – Pejabat tinggi AS mengatakan tentara asing yang berada di Afghanistan akan memperluas operasi militer mereka di Afghanistan.
“Tentara AS dan tentara koalisi yang berada di Afghanistan akan mencoba meyakinkan bahwa pemilihan presiden akan berjalan sebagaimana mestinya, para penduduk Afghan dapat menggunakan hak pilihnya dan dengan bebas berjalan menuju ke tempat-tempat pemilihan,” ujar jurubicara Departemen Pertahanan AS, Bryan whitman sekaligus mengklaim bahwa operasi militer di distrik Nawzad, provinsi Helmand belum berhenti.
Ia menambahkan bahwa akan ada lebih banyak lagi operasi militer di wilayah selatan Afghanistan dan terus berlanjut hingga pemilihan presiden di Afghanistan usai.
“Operasi di selatan Afghanistan akan terus berlanjut sampai masa pemilihan presiden dan setelah pemilihan,” klaimnya.
Operasi di distrik Nawzad mengikutsertakan sedikitnya 400 tentara kafir AS dan 100 tentara boneka Afghan dan ini merupakan bagian dari operasi terbesar yang disebut dengan “eastern Resolve II”, dilakukan oleh tentara AS untuk membantu Inggris di provinsi Helmand.
Padahal operasi militer yang mereka lancarkan jelas-jelas mengalami kegagalan dilihat dari tewasnya para tentara musuh setiap harinya, namun mereka masih optimis bahwa mereka mampu membawa keberhasilan untuk pemilihan presiden Afghanistan 20 agustus mendatang. (haninmazaya/prtv/arrahmah.com)