WASHINGTON (Arrahmah.com) – Amerika Serikat bermaksud untuk mengerahkan sistem rudal pertahanan udara bergerak AN / TWQ-1 Avenger di Suriah dan Irak untuk melindungi pasukan darat dari meningkatnya ancaman serangan pesawat tak berawak, ungkap sebuah laporan, dikutip MEMO hari ini (5/3/2021).
Laporan yang diterbitkan oleh Forbes mengatakan foto-foto yang beredar di media sosial pada akhir Februari konon menunjukkan Avengers yang diangkut di jalan raya dari Irak ke Suriah kemungkinan besar karena sistem rudal pertahanan udara bergerak ini dibawa menuju pasukan AS di wilayah Deir Ez-Zor timur Suriah.
Laporan itu mengatakan, bersama dengan peluncur rudal FIM-92 Stinger, Avenger dirancang untuk melindungi infanteri dari pesawat terbang rendah, rudal jelajah, helikopter, dan drone.
Hingga awal tahun lalu, pangkalan yang menampung pasukan AS di Irak tidak memiliki sistem pertahanan udara.
Kerentanan mereka ditunjukkan ketika Iran menyerang dua di antaranya dengan rudal balistik pada Januari 2020, sebagai pembalasan atas pembunuhan Jenderal Iran Qasem Soleimani oleh AS di dekat Bandara Internasional Baghdad.
Sejak itu, Washington telah mengerahkan rudal Patriot MIM-104 ketinggian tinggi ke pangkalan ini bersama sistem C-RAM (Counter-rocket, artileri, dan mortir) jarak pendek. (Althaf/arrahmah.com)