WASHINGTON (Arrahmah.id) – Gedung Putih berpendapat pada Jumat (18/11) bahwa pengajuan pengadilan pemerintah AS baru-baru ini mengatakan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman memiliki kekebalan dari tindakan hukum atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018 tidak akan mempengaruhi hubungan bilateral kedua negara.
“Keputusan hukum ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan kasus itu sendiri,” kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby, mengacu pada gugatan perdata terhadap putra mahkota dan warga Saudi lainnya oleh Hatice Cengiz, tunangan Khashoggi.
Selain itu, tekad “sama sekali tidak ada hubungannya dengan hubungan bilateral dengan Arab Saudi, seperti yang Anda ketahui, saat ini sedang tegang,” katanya, menunjuk pada dukungan Riyadh baru-baru ini untuk penurunan produksi minyak OPEC, yang membuat marah pemerintah AS.
Presiden Joe Biden “telah sangat, sangat jelas, sangat vokal, tentang pembunuhan brutal dan biadab terhadap Tuan Khashoggi,” kata Kirby.
Dia menambahkan bahwa Biden “telah bekerja untuk meminta pertanggungjawaban rezim”.
Kirby juga menunjuk pada perintah Biden untuk meninjau kembali hubungan AS-Saudi, yang sudah sangat dekat selama beberapa dekade.
Biden ingin memastikan hubungan itu “melayani kepentingan keamanan nasional kita dan rakyat Amerika,” katanya. (zarahamala/arrahmah.id)