WASHINGTON (Arrahmah.com) – Amerika Serikat telah membangun sebuah pangkalan udara militer seluas 1,6 juta meter persegi di Kobani, Suriah, seukuran dengan 235 kali lapangan sepak bola, dan dinyatakan bahwa pangkalan tersebut akan menjadi basis logistik utama militer AS, harian Jerman, Bild melaporkan.
Menekankan bahwa pangkalan militer tersebut masih dirahasiakan, artikel mengatakan media tidak diperbolehkan untuk merekam pangkalan dan dilarang melakukan syuting dari luar, dari kejauhan, lansir Daily Sabah pada Kamis (27/7/2017).
Ketika ditanya mengenai tujuan pembangunan basis tersebut, operasi kontra-ISIS internasional menjawab bahwa itu ditujukan untuk “menjamin keselamatan operasional”. Koalisi pimpinan AS tidak mengungkapkan bagaimana bandara Kobani digunakan. Seorang juru bicara militer, mengatakan kepada Bild bahwa misi basis ini adalah untuk mendukung operasi koalisi anti-ISIS.
Juru bicara militer tersebut mengatakan kepada Bild bahwa pangkalan militer itu dirancang untuk pendaratan pesawat C-130 dan C-17.
“Unit perumahan untuk ratusan tentara, kendaraan termasuk lebih dari 40 kendaraan militer, dan struktur untuk pesawat angkut dan basis pertahanan, pangkalan udara baru ini adalah benteng tentara AS yang perkasa di tengah kawasan yang dikuasai oleh Pasukan Demokraktik Suriah (SDF),” tambah artikel itu.
Pangkalan militer tersebut mengindikasikan bahwa AS memiliki rencana jangka panjang di Suriah. (haninmazaya/arrahmah.com)