IDLIB (Arrahmah.id) — Warga di kota-kota besar di Aleppo dan Idlib, melakukan aksi protes menentang pemulihan hubungan antara Arab Saudi dan Suriah yang baru-baru ini terjadi.
Dilansir North Press Agency (23/4/2023) warga dari kota Azaz, Afrin, Akhtarin, al-Bab, Jarablus, Marea, dan seputaran Idlib tumpah ruah ke jalanan menggelar aksi penolakan pemulihan itu.
Para pengunjuk rasa mengangkat berbagai spanduk yang berisi penolakan pemulihan hubungan antara pemerintah Suriah dan negara-negara Arab lainnya, khususnya Arab Saudi.
Pada 13 April, Suriah dan Arab Saudi mengumumkan dimulainya kembali layanan konsuler dan penerbangan antara kedua negara untuk meningkatkan hubungan diplomatik.
Salah satu pengunjuk rasa mengatakan kepada North Press bahwa para demonstran menyerukan penggulingan pemerintah Suriah bukan malah terjalinnya hubungan. Mereka juga mengecam upaya Arab Saudi dan Turki yang sedang menormalisasi hubungan dengan Damaskus.
Para demonstran juga menuntut pembebasan tahanan yang selama ini masih banyak ditahan oleh pemerintah Suriah.
Menyusul gempa 6 Februari yang melanda beberapa daerah di Suriah, negara-negara Arab bergegas membantu dan memulihkan hubungan dengan Suriah di tengah upaya pihak lain untuk mengembalikannya ke Liga Arab.
Pada 18 April, Presiden Suriah Bashar al-Assad bertemu dengan Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan bin Abdullah dan berdiskusi dengannya tentang hubungan bilateral antara kedua negara dan masalah politik Arab dan internasional lainnya. (hanoum/arrahmah.id)