ARAB SAUDI (Arrahmah.com) – Arab Saudi dengan tegas membantah rumor yang beredar di situs jejaring sosial bahwa air zam-zam telah dicampur dengan air biasa (yang tidak bersumber dari mata air zam-zam).
“Spekulasi tentang keasilian air zam-zam yang dipasok oleh kantor zam-zam tidaklah benar,” kata Sulaiman Abu Ghelya, ketua Serikat Kantor Zam-zam, kepada Arab News, pada Senin (15/10/2012).
Rumor telah beredar di jejaring sosial tentang dicampurkannya air biasa ke dalam air zam-zam yang dipasok untuk para jamaah haji.
Tetapi Abu Ghelya menekankan bahwa rumor demikian adalah hal yang bodoh, menekankan bahwa zam-zam adalah sebuah sungai di Surga yang tidak akan pernah kering.
Setiap tahun, para jamaah haji kembali ke tanah air mereka setelah selesai menunaikan ibadah haji dengan dibekali air yang diberkahi, zam-zam.
Tahun ini, Kantor Seriat Zam-zam berencana untuk memasok 32 juta liter air zam-zam kepada para jamaah haji yang akan melaksanakan ibadah haji musim ini.
Para pejabat Saudi mengatakan bahwa botol-botol berisi air zam-zam akan dibagikan kepada para jamaah haji pada hari pertama bulan Dzulhijjah 1433 H (17 Oktober 2012). Mereka memastikan bahwa tidak akan ada penjualan air zam-zam secara ilegal.
“Kantor Serikat juga akan bekerja untuk menghentikan penjualan air zam-zam ilegal,” kata Abu Ghelya, menambahkan bahwa keaslian botol-botol air zam-zam bertanda “tidak untuk dijual” untuk meyakinkan bahwa mereka tidak menjualnya demi keuntungan.
“Namun, ketika kami melihat sebagian orang menjual air ini (zam-zam) secara ilegal, kami laporkan masalah ini ke departemen yang berwenang,” tandas Abu Ghelya. (siraaj/arrahmah.com)