ALEPPO (Arrahmah.id) — Aparat keamanan kelompok perlawanan Suriah yang bergabung dalam Tentara Nasional Suriah (SNA) menindak sejumlah pengunjuk rasa di kota al-Bab, Suriah utara.
Dilansir North Press (16/11/2022), para pengunjuk rasa menuntut pihak berwenang untuk meminta pertanggungjawaban para pembunuh aktivis Muhammad Abdullatif, yang dijuluki Abu Ghannoum, dan istrinya yang sedang hamil. Keduanya dibunuh pada 9 Oktober oleh anggota kelompok perlawanan Suriah dari Divisi Hamza.
Sebuah sumber eksklusif mengatakan kepada North Press bahwa puluhan pengunjuk rasa berkumpul di dekat bundaran tengah kota Al Bab menuntut pengungkapan hasil penyelidikan.
Sumber tersebut menambahkan bahwa aparat keamanan membubarkan para pengunjuk rasa dengan todongan senjata dan semprotan merica terhadap mereka.
Banyak tokoh masyarakat kota meminta orang-orang untuk berpartisipasi dalam aksi mogok di bawah slogan “The Truth” hari itu sebagai tanggapan atas ketidakpedulian aparat keamanan terkait pengungkapan hasil penyelidikan para pembunuh Abu Ghannoum, menurut sumber tersebut. (hanoum/arrahmah.id)