JAKARTA (Arrahmah.com) – Wakil Ketua MUI Pusat Anwar Abbas menyarankan agar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dibubarkan.
Menurutnya, lembaga pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tidak memiliki kepekaan sosial di tengah pandemi Covid-19.
Hal ini disampaikan Buya Anwar ini menanggapi lomba penulisan bertema ‘Hormat Bendera Menurut Hukum Islam’ dan ‘Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam’ yang diadakan BPIP.
“Kesimpulan saya BPIP seharusnya dibubarkan saja. Bukannya apa, lombanya enggak kontekstual. Orang secara lagi Covid malah masalah hukum bendera,” kata Buya Anwar kepada CNNIndonesia.com, Jumat (13/8/2021).
Menurut Anwar, banyak tema yang relevan dan kontekstual untuk mengadakan lomba dalam rangka perayaan Hari Santri. Ia lantas memberi gambaran situasi saat ini.
Dia mengatakan setiap hari melihat ibu-ibu berbelanja. Namun, saat ini setiap ada tukang sayur lewat, ibu-ibu itu tidak lagi keluar rumah lantaran tak punya uang.
“Sekarang banyak kemiskinan ini. Semestinya kan dia hadir, tampil tuh BPIP. Pancasilaisnya mana? Ya, membantu lah. Menggerakkan anak-anak peduli kepada masalah Covid,” ucapnya.
“Kenapa enggak lomba; Bagaimana peran santri dalam menghadapi Covid, bisa kan, ya? Peran santri dalam menghadapi masalah ekonomi, gitu kan?” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.com)