SANA’A (Arrahmah.com) – Ansar al-sharia mengungkapkan identitas pelaku operasi syahid di Seventy Square, Sana’a, ibukota Yaman. Dalam sebuah pernyataan yang didistribusikan kepada media, mereka mengatakan : “Kami memastikan bahwa pelaksana operasi Sana’a adalah pencari kesyahidan, Haitham Hamid Hussein Mifrih, dan ia adalah seorang prajurit dalam angkatan bersenjata Yaman.” Ia merupakan anggota Brigade Lapis Baja pertama, menurut jurnalis Yaman, Abdulrazzaq al-Jammal.
Sebelumnya Menteri Dalam Negeri Yaman menuduh “amir Al Din Al-Warafi” sebagai bomber, tetapi beberapa jam kemudian meminta maaf kepadanya karena ternyata dia masih hidup dan menyerahkan diri kepada menteri dalam negeri pada hari kejadian.
Ansar al-Sharia membantah dugaan yang menyebutkan tertangkapnya dua pelaku “bom bunuh diri” di Sana’a. “Kami menyangkal hubungan kami dengan dua orang yang ditahan atas tuduhan melakukan operasi syahid di Sana’a bersamaan dengan operasi di Seventy Square”. Mereka juga membantah kabar yang beredar mengenai kematian 35 pejuang mereka dalam pertempuran di abyan dan menganggapnya sebagai bagian dari kampanye penipuan yang dilakukan rezim Sana’a.
Dan mengenai pertempuran di Abyan, wartawan Yaman, Abdulrazzaq Al Jammal melaporkan pada halaman facebook nya bahwa berita mengenai majunya tentara menuju zinjibar adalah tidak benar. Saat ini wilayah Ba’jdar masih berada di bawah kendali Ansar al-Sharia. Sementara tentara boneka Yaman terus membombardir pinggiran Jaar (kini Waqar) dan pesawat tempur juga terus menghantam Shaqra, namun tidak menimbulkan kerugian di pihak Mujahidin. (haninmazaya/arrahmah.com)