JAKARTA (Arrahmah.id) – Kampanye Akbar Capres-cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Jakarta International Stadium (JIS), pada Sabtu (10/2), terkendala buruknya jaringan telekomunikasi.
Peristiwa ini pun membuat awak media yang hendak meliput dan menyiarkan kampanye akbar pasangan berjuluk Amin ini sangat kesulitan.
Menanggapi hal ini, Anies Baswedan meminta timnya melakukan penyelidikan terkait dengan sinyal hilang JIS yang berimbas pada pemberitaan Anies-Muhaimin tidak optimal.
“Kami harus investigasi, menyelidiki sampai tuntas apa yang sebenarnya terjadi sehingga penyiaran dari kegiatan ini tidak bisa optimal,” kata Anies saat jumpa pers.
Jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu mengaku juga merasakan hal yang sama. Ia bahkan tidak bisa berkomunikasi sama sekali menggunakan ponselnya.
“Saya pun tidak bisa berkomunikasi sama sekali. Dan kami ingin tahu, melakukan investigasi, dan kami akan melaporkan hasilnya kepada teman-teman semua,” katanya.
Lebih lanjut, Capres yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar itu mengaku akan menegur pihak ketiga yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini, bila mereka terbukti bersalah atas kendala tersebut.
“Bila persoalan ini ada di EO (event organizer), kami akan tegur ke EO, kemudian memang interupsi akan kami laporkan juga, kalau kekeliruannya ada di pihak luar lagi yang berkaitan dengan instalasi dan lain-lain juga akan kami laporkan juga,” tegas Anies.
(ameera/arrahmah.id)