SURIAH (Arrahmah.com) – Pasukan Angkatan Laut rezim Syi’ah Nushairiyah pimpinan Bashar al-Assad telah melakukan latihan militer dengan tujuan untuk memukul mundur serangan tiba-tiba dari laut.
Terlihat sebuah rudal ditembakkan pada saat latihan militer itu di lokasi pelabuhan di Suriah.
Manuver yang dilaksanakan pada Sabtu (8/7/2012), yang dihadiri oleh para pejabat militer berpangkat tinggi termasuk Menteri Pertahanan Suriah Jenderal Dawud Rajha, akan dilaksanakan selama beberapa hari untuk menguji kesiapan pasukan bersenjata Suriah, seperti dilansir surat kabar negara SANA.
Berbagai rudal juga terlihat diluncurkan dari laut, pelabuhan dan helikopter selama manuver itu, menghantam semua target dengan presisi tinggi, kata SANA.
Menteri pertahanan itu memuji kemampuan pasukan angkatan laut untuk mempertahankan laut negara terhadap kemungkinan serangan yang datang.
Latihan tersebut datang setelah rezim Assad mengatakan pada (22/6) bahwa pasukan pertahanan udaranya menembak jatuh sebuah F-4 Phantom milik Turki di wilayah udara Suriah, dan mengklaim bahwa pesawat itu jatuh di perairan mediterania.
Sementara tiga hari sebelumnya dilaporkan bahwa kapal perang NATO telah bergerak ke laut mediterania. Grup maritim NATO itu berangkat dari ibukota Turki, Istanbul, ke Laut Tengah itu dengan tujuan melakukan operasi “anti-teroris” yang mungkin terjadi. (siraaj/arrahmah.com)