TRIPOLI (Arrahmah.com) – Angkatan Laut Libya pada Sabtu (9/6/2018) menyelamatkan lebih dari 150 imigran gelap di atas perahu karet di lepas pantai barat negara itu, kata seorang juru bicara angkatan laut.
“Sebuah kapal patroli penjaga pantai menyelamatkan 152 imigran berkebangsaan Afrika dengan dua perahu karet, yang salah satunya hampir tenggelam,” kata juru bicara, Ayob Qassem, kepada Xinhua.
“Kapal pertama diselamatkan 20 mil (sekitar 32 km) di lepas pantai kota Zuwara sebelah barat ibukota Tripoli, sedangkan kapal kedua diselamatkan 20 mil (sekitar 32 km) di lepas pantai kota Garrabulli di timur Tripoli,” Qassem mengatakan, menambahkan bahwa kapal kedua hampir tenggelam sebelum dibantu oleh kapal tanker minyak Libya sampai kapal penjaga pantai tiba.
Para migran yang diselamatkan telah dibawa ke pangkalan angkatan laut Tripoli, dengan bantuan kemanusiaan dan medis, dan diserahkan ke departemen imigrasi, kata jurubicara itu.
Setelah pemberontakan 2011 yang menggulingkan mantan pemimpin Muammar Gaddafi, Libya menjadi titik keberangkatan yang disukai bagi imigran gelap yang ingin menyeberangi Laut Tengah ke Eropa karena keadaan ketidakamanan dan kekacauan negara itu. (Althaf/arrahmah.com)