BAGHDAD (Arrahmah.id) — Komando Pusat AS (CENTCOM) mengatakan bahwa operasi militer melawan kelompok militan Islamic State (ISIS) di Irak dalam tujuh hari terakhir menyebabkan tewasnya seorang anggota koalisi internasional.
“Seorang anggota militer Koalisi internasional tewas dan dua lainnya terluka dari dua negara berbeda. Tidak ada personel Amerika Serikat (AS) yang terluka atau kerusakan pada peralatan AS,” kata CENTCOM dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Anadolu Agency (7/1/2025).
CENTCOM mengatakan pihaknya melakukan operasi memberantas sisa-sisa ISIS di Irak dan Suriah, dari 30 Desember hingga 6 Januari, bersama dengan pasukan koalisi internasional 80 negara.
Jenderal Michael Erik Kurilla, komandan CENTCOM, mengatakan operasi bersama penting untuk mencegah kelompok ISIS mengambil keuntungan dari perubahan lingkungan keamanan di kawasan tersebut.
“Kekalahan ISIS yang berkelanjutan adalah upaya global yang bergantung pada Koalisi, sekutu, dan mitra kami. Komando Pusat AS tetap berkomitmen untuk secara agresif mengejar para teroris yang mengancam kawasan, sekutu, dan warga negara kami,” katanya. (hanoum/arrahmah.id)